Selamat Datang di Portal Mekatronika SMK Negeri 7 Semarang

PENERAPAN AKUATOR MEKATRONIKA DI DUNIA OTOMOTIF

Sistem penggerak (aktuator)

Aktuator adalah sebuah peralatan mekanis untuk menggerakkan atau mengontrol sebuah mekanisme atau sistem. Aktuator diaktifkan dengan menggunakan lengan mekanis yang biasanya digerakkan oleh motor listrik, yang dikendalikan oleh media pengontrol otomatis yang terprogram di antaranya mikrokontroler. Untuk meningkatkan tenaga mekanik aktuator ini dapat dipasang sistem gearbox. Aktuator dapat melakukan hal tertentu setelah mendapat perintah dari kontroller.

Macam-macam aktuator pada otomotif:

  1. Gear

  2. Chain (rantai)

  3. Van belt

  4. Linkage

  5. Hydraulic

  6. Motor DC




Pengaplikasian sistem aktuator mekatronika dalam otomotif

  1. Gear


Pada dunia otomotif digunakan sebagai gigi transmisi dan lainnya.



(gambar gigi transmisi manual sepeda motor)

Gearbox(gigi transmisi) adalah suatu alat yang berfungsi sebagai penyalur tenaga dari mesin ke bagian mesin lainya, beberapa fungsi gearbox pada kendaraan adalah:

  1. Sebagai pengatur daya/torsi.

  2. Sebagai penghubung putaran motor.

  3. Sebagai penguat tenaga

  4. Sebagai pembalik putaran, dll.


(gambar planetary gearbox transmisi otomatis)




  1. Chain (rantai)



(gambar rantai penggerak roda belakang)

Adalah suatu perangkat penerus gaya dari poros ke poros lain, fungsinya hampir sama dengan gear namun digunakan dalam kondisi yang berbeda, gear digunakan untuk memindah tenaga yang jaraknya dekat sedangkan rantai digunakan saat pemindahan tenaga yang jaraknya jauh namun rantai tetap memerlukan gear.

Dalam dunia otomotif rantai digunakan sebagi penerus tenaga mesin ke roda dan penerus tenaga mesin ke camshaft.

(gambar rantai camshaft)

  1. Van belt


(gambar van belt)

Adalah suatu alat yang terbuat dari karet dan fungsinya sama seperti rantai. Bedanya van belt tidak membutuhkan gear namun membutuhkan pully. Van belt digunakan saat pemindahan tenaga yang mendadak dari poros ke poros lain, karena van belt bisa melar atau renggang saat ditarik maka perpindahan tenaga yang sangat mendadak tidak merusak semua poros.



















Van beltRantai
KelebihanKekuranganKelebihanKekurangan
-pully lebih awet

-lebih bersih
-vanbelt cepat rusak

-tidak tahan panas
-rantai awet

-tahan panas
-gear cepat rusak

-cepat kotor



(gambar van belt dan pully)

Di dunia otomotif van belt digunakan sebagai penggerak roda pada motor matic dan sebagai penggerak kipas radiator pada mobil.

  1. Linkage


Adalah lengan berporos gerak (memiliki siku)



Pada dunia otomotif linkage digunakan pada poros gerak stir mobil agar roda bebas bergerak mengikuti kontur jalan.



(gambar letak linkage pada mobil)

  1. Hydraulic (hidrolik)


Adalah teknologi yang memanfaatkan zat cair, biasanya oli, untuk melakukan suatu gerakan segaris atau putaran. Sistem ini bekerja berdasarkan prinsip Jika suatu zat cair dikenakan tekanan, maka tekanan itu akan merambat ke segala arah dengan tidak bertambah atau berkurang kekuatannya.

Pengaplikasian pada dunia otomotif adalah sebagai sistem pengereman, transmisi otomatis, power steering, dll.



(gambar sistem hidrolik pada power steering)

  1. Motor DC


Motor DC merupakan jenis motor yang menggunakan tegangan searah sebagai sumber tenaganya. Dengan memberikan beda tegangan pada kedua terminal tersebut, motor akan berputar pada satu arah, dan bila polaritas dari tegangan tersebut dibalik maka arah putaran motor akan terbalik pula. Polaritas dari tegangan yang diberikan pada dua terminal menentukan arah putaran motor sedangkan besar dari beda tegangan pada kedua terminal menentukan kecepatan motor.

Motor dc digunakan di dunia otomotif sebagai motor starter(elektrik starter), wiper(pembersih kaca), power window, aktive steering, dll.



(gambar elektrik starter motor dc)
Share this post :

Post a Comment

INFO PPDB

 
Support : Mekatronika Copyright © 2015. Teknik Mekatronika SMK Negeri 7 Semarang - All Rights Reserved
Proudly powered by Blogger